ketika kita diuji berarti Allah mencintai kita. Ketika kita tertawa itu berarti Allah menguji
kita. Semua yang terjadi dalam diri kita tidak boleh dibawa terlalu bahagia
ataupun terlalu sedih …
Setelah bahagia ada derita menunggu. Begitu pula sebaliknya,
setelah derita , bahagia selalu menanti untuk menghapus air mata dan sakitnya
hati. Kita tidak perlu berpikir kenapa derita , duka, luka, sakit hati
tercipta, juga kita tidak perlu berpikir kenapa bahagia itu ada. Tapi, yang
kita pikirkan bagaimana kita menjalani bahagia dan derita yang nantinya akan
dihadapi.
Sepatutnya kita wajib bersyukur Tuhan telah menciptakan
dinamika kehidupan yang diluar pemikiran manusia. Apa kita mau bahagia
sepanjang masa? Sampe keriput karena ketawa? Enggakkan ? !.
Atau apa kita mau mata bengkak kayak mata panda, karena nangis terus, kayaknya enggak lah.
kalau bahagia jarang teringat tapi kalau luka, itu dia yang ngena sama diri kita Karena setiap saat keingat malah bisa dibilang gak pernah luka saking sakitnya.
Atau apa kita mau mata bengkak kayak mata panda, karena nangis terus, kayaknya enggak lah.
kalau bahagia jarang teringat tapi kalau luka, itu dia yang ngena sama diri kita Karena setiap saat keingat malah bisa dibilang gak pernah luka saking sakitnya.
Kalo kita lagi bahagia gimana? Simple, kita bersyukur. Gunakan
rasa bahagia itu secukupnya, jangan berlebihan karena kuota bahagia itu diki..
( hahaha… kagak! Becanda)
Jadi, setiap kesedihan yang kita alami saat ini, ambil
hikmahnya dan jalani dengan sabar. Dan setiap bahagia yang diraih, dinikmati
dan selalu bersyukur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar