Minggu, 15 Mei 2011

CERPEN

SAAT AKU TERJAGA
Pagi masih berkabut, hujan rintik masih indah terasa.katak hiju tak henti bersenandung sumbang.Pintu rumah terbuka lebar oleh Airin,sosok proporsionalnya menjulang didepan pintu.Mukanya tak ubahnya seorang yang usai digigit lebah pohon.kedua lengannya memeluk badannya.
“jangan nyesal, ini juga ulah kamu?”ujar ayah saat memandang sosok Airin yang begitu pahit.Tanpa memalingkan muka sedikit pun Airin tetap berdiam.”Ayo kita berangkat?”Ayah berjalan dibawah payung warna hitam dan membuka garasi mobil.
“Rin,,,hati-hati dijalan ya…”pesan Ibu .Tanpa menjawab Airin pergi dan tak memaling wajah.Wajah ibu sedih tak kepalang.
“sudah berpamitan dengan ibumu”Airin menggeleng.
“lagian ibu dan ayahkan senang kalau Airin pergi dari rumah,enggak ada yang bikin susah”
“bukan begitu maksud kami ri,,,,” “udahlah pak ,,,”bentak Airin.Ayah menelan ludah dan menghidupkan mesin.@@@
Seminggu sudah Airin berada di Pondok pesantren Darul ‘Ulum.karena kelakuannya selama ini mengantarnya kepondok .Susah payah Airin menjalani harinya .kehidupan pondok bukan hal mudah baginya yang sudah terbiasa sebagai Anak yang bebas.Saat waktunya pulang pun Ia tak ingin Pulang .walau rangtuanya datang. Airin tak mau menemuinya .akHirnya mereka pulang dengan menelan kekecewaan . sudah akhir semester,,,mau tak mau ia harus bertemu orangtua untuk mengambil rapor nya.Tapi sesungguhnya dia sedih dan rindu pada orangtuanya.Dia berbuat seperti itu dulu karena ingin mendapatkan perhatian lebih dari orangtuanya. Semenjak Kelahiran adiknya mereka tak memanjakan Airin seperti Dulu.Kini ia berjanji akan manjadi anak yang baik @@@
Waktu menunjukkan pukul 11.00wib,,,Airin cemas menunggu .Kemana gerangan Orangtuanya?padahal Orangtua wali murid lainnya Sudah membawa pulang putra-putrinya dengan nilai yang membanggakan.
“apa ayah sama Ibu sudah tak menganggap aku anak lagi,,,,”gumamnya.
“Airin,,”Panggil bu Dian
“Maaf bu ayah sama ibu belum datang mungkin mereka marah”Airin merasa takut. Tapi, Serta merta Bu Dian memeluk Arin yang menggunakan seragam sekolah dan menangis .
“kenapa Bu ?” Tanya Airin mulai khawatir.
“ayah dan iBu kamu meninggal dalam kecelakan menuju kesini beberapa jam yang lalu”
…………………
Tuhan,,
Ketika aku terbangun aku ingin melihat ayah dan ibu disamping ku dan aku akan mengatakan aku sayang ayah dan ibu
……………….
Tapi,saat aku terbangun mereka tetap pergi dengan tenang disurga.Aku percaya Tuhan memberikan tempat terbaik disamping nya,,,,,,
Airin,
.
Ayah dan ibu menyayangi dan rinduAirin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar